Desember 2015 : Nusa Tenggara Barat mengalami inflasi sebesar 0,92 persen
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Pada
bulan Desember 2015 Nusa Tenggara Barat mengalami inflasi sebesar 0,92 persen.
Angka inflasi ini berada dibawah angka inflasi nasional yang tercatat sebesar
0,96 persen.
- Dari
82 kota yang menghitung IHK, tercatat semua kota mengalami inflasi. Inflasi
tertinggi terjadi di Kota Merauke sebesar 2,87 persen diikuti oleh Kota Kupang
sebesar 2,67 persen. Sedangkan inflasi terendah terjadi di Kota Cirebon sebesar
0,27 persen diikuti Kota Jember sebesar 0,39 persen. Untuk wilayah Nusa
Tenggara Barat, Kota Mataram mengalami inflasi sebesar 0,94 persen dan Kota
Bima mengalami inflasi sebesar 0,87 persen.
- Inflasi
Nusa Tenggara Barat bulan Desember 2015 sebesar 0,92 persen terjadi karena
adanya kenaikan indeks pada Kelompok Bahan Makanan sebesar 3,29 persen;
Kelompok Kesehatan sebesar 0,89 persen; Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok
& Tembakau sebesar 0,43 persen; Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas &
Bahan bakar sebesar 0,18 persen; Kelompok Transpor, Komunikasi & Jasa
Keuangan sebesar 0,11 persen dan Kelompok Pendidikan, Rekreasi & Olah raga
sebesar 0,01 persen. Sedangkan penurunan indeks terjadi pada Kelompok Sandang sebesar 0,02 persen.
- Laju
inflasi Nusa Tenggara Barat tahun kalender (Desember 2015 – Desember 2014)
sebesar 3,41 persen, dan laju inflasi “tahun ke tahun” (Desember 2015 –
Desember 2014) sebesar 3,41 persen.